Syahrul Hidayat
Saat itu aku termenung, lalu tiba-tiba seorang kawan mengabarkan bahwa
Taman Suropati kosong. Kubulatkan tekad, bersama mio putih kesayangan aku
menuju kesana.
Sesampainya di Taman Suropati, imajinasi liarpun berkelana saat melihat
intel map. Garis-garis tak kasat mata aku buat, segitiga-segitiga khayalan
perlahan terbentuk.
Kemudian aku melangkahkan kaki menyusuri taman yang indah. Burung-burung
merpati terbang kian kemari. Gelak tawa pasangan yang bermesraan turut
meramaikan suasana.
Ditemani segelas kopi, portal demi portal aku tempatkan resonator.
Perlahan, link demi link aku buat. Segitiga imajiner pun mulai terlihat di
scanner, terus bertambah dan bertambah.
Dan akhirnya, semua portal terhubung. 27 portal, 67 link, 54 field. Dengan
menghisap rokok, akupun tersenyum kecil melihat apa yang telah kulakukan.
Berjalan kian kemari seperti tanpa arah, mungkin orang lain terheran
melihatku. Ah biarlah, yang penting kesenanganku tak mengganggu mereka.
Screenshot kuambil, lalu aku berjalan ke motor untuk kembali ke kantor.
Kembali ke dunia nyata.
Jakarta, 11 November 2014
